Rabu, 30 April 2014

Analisa Teknikal Forex Hari Ini tgl 1 Mei 2014


Pergerakan teknikal hari ini adalah :
  • EMAS :

Emas diprediksi masih melanjutkan penurunannya menuju bolinger bawah 20 pada time frame H4 di level 1286.00. Diprediksi, setelah mencapai level tersebut, maka emas akan kembali berbalik naik menuju moving average pada time frame daily di level 1294.00-1295.00. Tapi, jika level 1286.00 dapat ditembus, maka pelemahan Emas diprediksi dapat terus menuju 1281.00.
  • GBPUSD :

Diprediksi gbpusd akan bergerak di kisaran 1.6865-1.6890 sesuai dengan range dalam bolinger band 11 pada time frame H1. Diprediksi bolinger band 11 ini akan mekar sehingga pergerakan sideways ini cenderung naik menuju bolinger band 11 atas pada level 1.6885-1.6895.
  • EURUSD :

Eurusd diprediksi sideways di kisaran 1.3860-1.3875 pada time frame H1 dan cenderung tertahan pada resistennya dan cenderung melemah menuju 1.3835. Setelah mendekati level 1.3835, eurusd diprediksi akan kembali naik menuju 1.3875 bahkan dapat naik terus menuju bolinger atas 20 di time frame daily pada level 1.3910.
  • AUDUSD :

Audusd diprediksi sideways di kisaran 0.9260-0.9300. Pergerakan sideways ini bila dilihat dari grafik harian, memiliki kecenderungan melemah menuju level 0.9220-0.9240 pada bolinger bawah 20 di time frame H4 bila menembus level 0.9255.
  • USDJPY :

Diprediksi pair ini cenderung kembali naik menuju bolinger atas 11 pada time frame daily di level 102.75 setelah penurunannya kemarin. Ini dapat terjadi jika pair ini break menembus level 102.40.

Author by Lien Doe Zhang (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Analisa Fundamental Forex Hari Ini tgl 1 Mei 2014


Pergerakan pasar forex hari Rabu banyak dipengaruhi oleh fundamental diantaranya rilis data ekonomi dan hasil pertemuan bank sentral seperti BoJ dan FOMC.  Sementara untuk hari ini kemungkinan pergerakan harga disesi Asia dan Eropa cenderung sideway karena aktivitas perdagangan libur terkait hari Buruh Internasional. Jelang sesi AS pasar kembali akan bergolak seiring akan dirilis data unemployment claims dan pernytaan janet Yellen.
  • EURUSD :

Euro menguat kelevel 1.3875 yang didukung oleh rilis data inflasi zona euro yang hasilnya meningkat 0,7% dari sebelumnya 0,5% meski sebenarnya dibawah prediksi 0,8% namun cukup membuat euro menguat. Pada hari ini pergerakan euro diprediksi akan sideway hingga sore nanti karena liburnya dibeberapa negara akibat labour day. Pergerakan baru akan fluktuatif disesi AS dimana fokus pasar kepada data ekonomi AS dan pernyataan Janet Yellen
  • GBPUSD :

Sterling masih dalam sentimen bullish pasca rilis data GDP Inggris Selasa lalu yang naik dari periode sebelumnya. Sterling bergerak naik kelevel 1.6900 dan diprediksi bertahan dilevel tersebut, sambil menunggu rilis data manufakturing PMI Inggris yang diprediksi meningkat. Bila data Inggris bagus dan data ekonomi AS nanti malam buruk maka sterling diprediksi melaju ke $1.6920 namun sebaliknya bila data Inggris buruk akan membuat sterling koreksi ke 1.6830
  • AUDUSD :

Aussie mempertahankan penguatan setelah meningkatnya tekanan inflasi Australia membuat investor lebih yakin bahwa RBA akan menaikan suku bunga pada tahun depan.  Dengan inflasi yang mendekati target RBA maka ini telah mendorong ekspektasi pasar bahwa RBA dapat mulai siklus kenaikan suku bunga pada awal tahun 2015.
Investor juga terlihat lega dengan kondisi ekonomi Cina pasca publikasi data manufaktur Cina. Meski lebih rendah dari estimasi, indeks manufaktur Cina mencapai level 50.4 untuk bulan April, lebih tinggi dari hasil  sebelumnya 50.3. Dengan aktivitas manufaktur Cina yang masih berekspansi maka ini tentunya dapat mengurangi kekhawatiran akan perlambatan ekonomi mitra dagang utama Australia tersebut. AUD/USD kini diperdagangkan 0.9293; coba menjauhi level rendah harian 0.9277
  • USDJPY :

Dollar tergelincir terhadap yen Jepang akibat sentiment positif dari BoJ yang mempertahankan kebijakan moneternya untuk menekan deflasi dan melakukan stimulus 60-70M Yen.
Di sesi Asia pagi hari ini, pergerakan usdjpy kemungkinan akan turun terbatas ke level 102.00 dan jika naik kelevel 102.50an ditengah sepinya volume transaksi dipasar Asia karena libur dibeberapa negara memperingati labour day.
Pergerakan berikutnya lebih fluktuatif disesi pasar AS malam nanti saat dirilisnya data ekonomi AS dan pernyataan Janet Yellen
  • XAUUSD :

Emas masih tertekan terhadap dollar dibawah level $1300 per ons, sempat naik ke $1297 tadi malam setelah rilis data advance GDP kuartal pertama AS yang dibawah perkiraan.  Namun emas kembali tertekan lagi ke pasca pertemuan FOMC yang mana Fed menyatakan akan kembali memangkas stimulusnya menjadi 45M dollar dan mempertahankan suku bunga rendah beberapa saat setelah stimulus berakhir.
Hari ini emas akan dipengaruhi oleh rilis data unemployment claims, manufacturing PMI dan pernyataan janet Yellen

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Pivot Point Forex dan Emas Hari Ini 1 Mei 2014

Pivot point adalah suatu level yang digunakan para trader untuk memprediksi garis support dan garis resistance. Pivot point termasuk dalam analisa teknikal meskipun bukan suatu indikator, tetapi penggunaanya dalam forex / Gold trading cukup populer terutama dalam menentukan arah pergerakan harga dan titik entry maupun exit.
Pivot Point menggunakan rumus perhitungan aritmetika sederhana dan data harga hari sebelumnya (High, Low, dan Close) Anda sudah bisa menentukan garis pivot point beserta garis support dan garis resistance. Seperti Anda ketahui setiap hari pergerakan harga di grafik harga yang lihat memiliki data-data High, Low, dan Close (H, L, C), data-data inilah yang Anda gunakan untuk menentukan pivot point.
Anda kan melihat market seringkali bereaksi terhadap garis pivot ini, dikarenakan banyak sekali trader yang menggunakan sistem ini untuk menentukan entry dan exit. Hal ini tentunya akan membuat Anda lebih mudah untuk memprediksi pergerakan harga disamping menggabungnya dengan indikator lain.
Dibawah ini kami lampirkan Pivot Point untuk hari ini  1 Mei 2014.

Perang Dingin Karena Ukraina Mulai Memuncak


Tampaknya Krisis di Ukraina tidak menunjukkan tanda-tanda akan mereda melainkan semakin memanas. Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, Rabu (30/4/2014), mengatakan bahwa Moskwa tak akan terburu-buru melakukan “sesuatu yang bodoh”. Namun, Rusia mempertimbangkan suatu tindakan bila sanksi Barat terhadap negara Beruang Merah ini terus berlanjut terkait krisis Ukraina.
Angkatan bersenjata Ukraina berada pada posisi siaga tempur penuh, mengantisipasi invasi Rusia sementara Amerika Serikat dan Uni Eropa menambah lagi sanksi untuk Rusia, pada awal pekan ini. Namun, pemberontak pro-Kremlin juga semakin mencengkeram perbatasan timur Ukraina dan telah menguasai 10 kota di Ukraina.
Sementara menteri luar negeri Rusia, Lavrov, nampaknya mencari dukungan-dukungan ke berbagai negara Amerika Latin seperti kuba, Nikaragua, dan sekarang dia sedang ada di Chile.
Sangat dikhawatirkan bila akhirnya pecah perang antara milisi yang akhirnya sudah menguasai 10 kota di Ukraina Timur, dengan tentara Ukraina, atau Rusia semakin gerah dengan sangsi Uni Eropa dan AS, dapat memicu Rusia campur tangan secara langsung menginvasi Ukraina. Bila terjadi, hal ini dapat meningkatkan permintaan safe Havens seperti emas. Dilihat dari teknikal, penurunan emas hanya berupa koreksi saja, sedangkan trend jangka panjangnya, emas masih akan terus naik.

Author by Lien Doe Zhang (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Fed Kembali Pangkas Stimulus, Harga Emas Kembali Melemah


Fed Kembali Pangkas Stimulus, Harga Emas Kembali Melemah

Harga emas kembali diperdagangkan melemah pasca keputusan rapat FOMC tadi malam yang menyatakan Fed akan kembali memangkas pembelian aset sebesar $10M perbulan menjadi $45M. Kemudian the Fed juga menyatakan akan mempertahankan suku bunga rendah untuk mendukung laju perekonomian sementara waktu setelah program stmulus berakhir. Harga emas turun kelevel $1288,10 menjauhi harga tinggi $1297,95 yang dicapai sebelumnya saat rilis data GDP AS yang meleset dari perkiraan.
Perkembangan krisis Ukraina juga dilaporkan kembali memanas, dimana ratusan pasukan separatis pro-Moskow menyerbu gedung pemerintahan di salah satu ibukota propinsi Ukraina pada hari Selasa dan menembak polisi di markas kawasan tersebut, eskalasi aksi pemberontakan yang tinggi kendati adanya ancaman sanksi tambahan dari pihak Barat terhadap Rusia. Ketegangan geopolitik biasanya meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe haven. Harga emas terdongkrak naik oleh meningkatnya ketegangan di Ukraina tahun ini, namun hal tersebut terbatasi oleh data ekonomi yang positif.

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Selasa, 29 April 2014

Analisa Teknikal Forex Hari Ini tgl 30 April 2014


Analisa Teknikal Forex dan Emas Hari Ini

Pergerakan hari ini dolar index cenderung akan naik menuju 79.960 bila menembus 79.850. Tapi bila tidak tembus 79.860, maka diprediksi dolar index melemah menuju level 79.700. Pergerakan hari ini diprediksi akan bergerak hanya di kisaran level 79.700-79.960 saja.
  • EMAS :

Diprediksi emas hanya bergerak di kisaran 1290.50-1301.00 pada bolinger 11 di time frame H4. Diprediksi emas akan melemah terlebih dahulu menuju level 1290.50 dan akan kembali naik menuju 1295.00 terlebih dahulu jika tidak menembus level 1290.50. Bila level 1295.00 ditembus, maka akan naik menuju 1301.00. Tapi jika level 1295.00 tidak dapat ditembus, maka emas kembali melemah menuju 1290.00 bahkan dapat terus melemah menuju level 1282.00-1286.00.
  • GBPUSD :

Pergerakan GBPUSD ada dalam range sempit di bolinger 11 pada kisaran 1.6805-1.6830. Jika bolinger 11 atas mekar, maka diprediksi pair ini akan naik menuju level 1.6860.  Tapi jika tidak maka akan turun ke 1.6790.
  • EURUSD :

Euro diprediksi bergerak turun, penurunan ini karena dampak rilis data CPI Jerman yang anjlok. Penurunan diprediksi ke 1.3780 pada bollinger bawah digrafik H1. Time frame H4 juga sudah mulai terlihat dari indikator MA5 yang menukik kebawah melewati bollinger tengah.
  • AUDUSD :

Aussie bakal bergerak kembali naik setelah diawal pekan ini terkoreksi turun. Prediksi naiknya aussie berdasarkan karena tidak mampu melewati level 0,9250. Meski kemarin sempat menyentuh harga terendah harian 0,9228 namun kembali naik jelang penutupan. Level 0,9250 menjadi support kuat membatasi penurunan lebih lanjut dan peluang untuk naik menuju area 0,9296 – 9330
  • USDJPY :

Yen diprediksi menguat hari ini menuju 102.00. USDJPY diprediksi turun kelevel tersebut. Pasar menantikan pernyataan bank sentral (BOJ) pada siang ini dan diprediksi akan menguatkan yen. Saat ini yen telah menguat dari 102.56 ke 102.37

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Analisa Fundamental Forex Hari Ini tgl 30 April 2014


Market OutLook 30 April 2014
  • EMAS :

Emas pada perdagangan di hari Selasa malam kemarin kembali melakukan penguatan hinga ke level 1301 setelah keluarnya laporan data Ekonomi AS yang hasilnya menunjukkan pelemahan sehingga hal tersebut menjadikan para investor lebih mendukung penguatan Emas seiring investor kembali di cemaskan oleh konflik antara Ukrain dan Rusia setelah AS mengeluarkan sanski baru terhadap Perdana Mentri Rusia, Vladimir Putin. Sedangkan di hari ini, para investor akan lebih di fokuskan oleh hasil pertemuan FOMC dini hari nanti dan hasil suku bunga AS yang di tetapkan leh bank sentral AS.
  • EURO :

Mata uang Euro pada hari Selasa kemarin bergerak melemah hingga ke level 1.3806 walaupun hasil laporan data Ekonomi AS di laporkan menunjukan pelemahan. LemahnyaEuro pada tadi malam di karenakan dampak dari hasil data German Prelim CPI yang hasilnya menunjukkan pelemahan menjadi -0.2% dari perkiraan sebelumnya -0.1% dan juga hasil sebelumnya 0.3%. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data CPI Flash Estimate Eruo yang di rilis pada sore nanti.
  • STERLING :

Sterling pada hari Selasa malam kemarin bergerak menguat ke level 1.6847 setelah keluarnya laporan data Ekonomi AS yang menunjukkan pelemahan, walaupun pada sebelumnya sempat melemah ke level 1.6793 karena dampak dari hasil data Prelim GDP yang hasilnya di bawah perkiraan sebelumnya. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data ADP Non-Farm Employment Change AS dan data Advance GDP AS yang di rilis pada mlaam nanti.Selain itu, investor juga di fokuskan rilis pertemuan FOMC dan juga pentapan suku bunga AS yang terbaru yang di rilis oleh bank sentral AS pada dini hari nanti.
  • AUSSIE :

Aussie pada hari Selasa malam kemarin melanjutkan penguatannya hingga ke level 0.9282 setelah keluarnya laporan data CB Consumer Confidence AS yang hasilnya menunjukkan pelemahan sehinggahal tersebut menjadikan para investor untuk mendukung penguatan Aussie. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data ADP Non-Farm Employment Change AS dan data Advance GDP AS yang di rilis pada mlaam nanti.Selain itu, investor juga di fokuskan rilis pertemuan FOMC dan juga pentapan suku bunga AS yang terbaru yang di rilis oleh bank sentral AS pada dini hari nanti.
  • YEN :

Mata uang Yen Jepang pada hari Selas akemarin bergerak sdikit menguat terhadap Dollar AS ke level 102.50 setelah keluarnya laporan data AS yang menunjukan pelemahan ,sehingga hal tersebut menjadikan para investor mendukung penguatan mata uang Yen Jepang. Namun, penguatan Yen masih terbatas seiring sebagian investor yang memilh fokus menunggu hasil pernyataan Gubernu BOJ, Haruhiko Kuroda pada hari ini.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Emas Masih Rapuh, Investor Tunggu Hasil Rapat FOMC


Emas Masih Rapuh, Investor Tunggu Hasil Rapat FOMC

Harga emas pada perdagangan Selasa malam ditutup dilevel $1295,70 atau masih belum mampu melewati level $1300.00. Emas belum mampu menanjak lebih tinggi meski rilis data AS tadi malam hasilnya dibawah perkiraan. Data consumer confidence AS bulan Maret dirilis 82,3 masih dibawah perkiraan sebesar 82,9. Namun hal ini tidak melemahkan dollar.
Pelaku pasar tampaknya menahan posisi mereka untuk menanti hasil pertemuan kebijakan Federal Reserve (FOMC) hari ini, untuk mengukur kekuatan perekonomian AS dan langkah bank sentral mengenai pengetatan kebijakan moneter. Hal ini membuat pergerakan harga emas cenderung flat.
Sementara itu, ketegangan antara pihak Barat dan Rusia terkait Ukraina masih tinggi setelah Amerika Serikat
memberlakukan sanksi baru terhadap aliansi Presiden Vladimir Putin, mendorong pihak Moskow untuk menggunakan taktik “Perang Dingin” di tengah meningkatnya kekerasan di timur Ukraina. Situasi di Ukraina nampaknya tidak akan menjadi fokus emas pekan ini seiring fokus beralih pada pertemuan the Fed dan rilis data tenaga kerja AS dipenghujung pekan ini.

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Penguatan Emas Hanya Sentuh level $1301


Penguatan Emas Hanya Sentuh level $1301

Emas kembali berbalik menguat hingga ke level 1301 pada perdagangan di hari Selasa malam kemarin setelah keluarnya laporan data CB Consumer Confidence yang hasilnya menunjukkan di bawah perkiraan dan hasil sebelumnya. Selain lemahnya data AS pada tadi malam penguatan Emas juga di picu oleh kembali meningkatnya ketegangan antara Rusia dan pihak Barat setelah AS memberlakukan sanksi baru terhadap aliansi Presiden Vladimir Putin, sehingga hal tersebut mendorong pihak Moskow untuk menggunakan taktik perang dingin di tengah meningkatnya kekerasan di timur Ukraina.
Namun, di hari Rabu ini situasi di Ukraina nampaknya tidak akan menjadi fokus investor seiring investor yang lebih memilh fokus terhadap hasil pertemuan The Fed pada pekan ini di hari Kamis dini hari nanti di mana Bank Sentral juga akan merilis suku bunga AS, yang di perkirakan suku bunga AS tetap di level sebelumnya di 0.25%.
Di perkirakan, dengan fokusnya para investor saat ini dengan hasil pertemuan FOMC dan hasil suku bunga AS terbaru yang akan di tetapkan bank sentral Emas di prediksi masih cenderung bergerak sideway dikisaran level 1296-1291. Namun, investor tetap waspada support Emas di level 1289,apabila pergerakan Emas terkoreksi turun menembus level 1289 maka penurunan akan berlanjut hingga ke level 1285-1283.Namun sebaliknya, untuk area resistance Emas berada di level 1300,50.Apabila level tersebut dapat di tembus maka  kenaikan dapat berl;anjut hingga ke level 1303-1305.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Yen Masih Sideway Pasca Data Prelim Industrial Production Jepang


Yen Masih Sideway Pasca Data Prelim Industrial Production Jepang

Mata uang Yen Jepang di Rabu pagi ini masih bergerak sideway dikisaran 102.70-102.50 setelah keluarnya laporan data Prelim Industrial Production Jepang yang hasil nya turun menjadi 0.3% di bawah perkiraan sebelumnya.Namun, hasil tersebut masih di atas hasil sebelumnya -2.3%.
Selain itu, sidewaynya Yen saat ini juga di karenaka fokus investor terhadap hasil pertemuan The Fed dan penetapan Bank Sentral AS untuk menetapkan suku bunga AS yang terbaru pada dini hari nanti. Di perkirakan dengan fokusnya investor saat ini pergerakan Yen di prediksi cenderung bergerak dikisaran level 102.80-102.40 hingga sesi Eropa siang nanti.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Laporan Data Unemployment Rate Spanyol Bertambah Tak Terduga


Laporan Data Unemployment Rate Spanyol Bertambah Tak Terduga

Laporan data Unemployment Rate Spanyol yang di rilis pada Selasa siang ini di laporkan hasil tersebut di rilis kurang baik , bertambah menjadi 25,9% dari perkiraan sebelumnya di 25,6% dan juga hasil sebelumnya di 25,7%.
Walaupun data tersebut di rilis dengan hasil yang kurang baik, pergerakan Euro saati ini masih bergerak sideway dikisaran level1.3880-1.3860. masih bertahannya Euro saat ini di karenakan para investor yang lebih memilh fokus menunggu hasil data AS malam nanti. Di prediksi pergerakan Euro selanjutnya akan sedikit terkoreksi turun ke level 1.3850-1.3840. dan bergerak dikisaran level tersebut.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Liburnya Aktivitas Pemerintahan Jepang Menjadikan Yen Bergerak Rendah


Liburnya Aktivitas Pemerintahan Jepang Menjadikan Yen Bergerak Rendah

Mata uang Yen Jepang di hari Selasa ini masih bergerak sedikit rendah di kisaran yang cukup sempit di level 102.60-102.45 seiring liburnya aktvitas pemerintahan Jepang untuk memperingati kemasyuran Kaisar Hirohito terutama setelah kemenangannya atas invasi Jepang dan pendudukan di sejumlah wilayah Asia Timur. Sedangkan pelemahan Yen saat ini terjadi pada Senin malam kemarin setelah rilisnya data Pending Home Sales AS yang hasilnya meningkat tak terduga di atas perkiraan sebelumnya.
Selain itu, pelemahan Yen juga di karenakan meningkatnya spekulasi investor apabila Federal Reserve dalam akhir pertemuannya pada Kamis dini hari besok pada tanggal 30 April akan kembali melanjutkan pengurangan stimulus moneter berupa pengurangan pembelian obligasi senilai $10 Miliar dari sebelumnya $55miliar menjadi $45 miliar per bulan.
Seiring mata uang Yen Jepang saat ini masih dalam tekanan spekulasi investor, di prediksi pergerakan mata uang Yen Jepang saat ini lebih cenderung bergerak sideway dikisaran level 102.70-102.40. Namun, investor tetap waspada support dan resistance Yen di hari ini. Untuk Suport Yen berada di level 102.90, apabila level tersebut dpat di tembus maka  pelemahan akan berlanjut hinga level 103.20.Sedangkan untuk area resistancenya berada di level 102.00.apabila level tersebut di tembus maka  penguatan akan berlanjut hingga level 101.70-101.50.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Sterling Datar Jelang Data Prelim GDP Inggris



Sterling Datar Jelang Data Prelim GDP Inggris

Sterling hinga Selasa siang ini masih bergerak datar di kisaran level 1.6820-1.6805 seiring investor yang memilih fokus menunggu hasil data Prelim GDP Inggris yang di rilis sore ini pada pukul 15.30Wib. Di perkirakan, untuk hasil data Prelim GDP akan meningkat menjadi 0.9% dari hasil sebelumnya di angka 0.7%.
Sebuah prediksi yang cukup positif untuk hasil data tersebut nanti sangat membantu menguatkan performa Sterling kembali apabila hasil sesuai perkiraan saat ini atau lebih tinggi dari perkiraan saat ini. Di prediksi, apabila hasil sesuai perkiraan atau di atas perkiraan maka pergerakan Sterling di perkirakan akan kembali menguat menuju level 1.6850-1.6870.Namun sebaliknya, apabila hasil nanti di bawah perkiraan saat ini atau di bawah hasil sebelumnya maka pergerakan Sterling akan terkoreksi turun hingga ke level 1.6780-1.6750.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Senin, 28 April 2014

Aussie Kembali Tergerus Dibawah 0,93 Pasca Bangkitnya Dollar


Aussie Kembali Tergerus Dibawah 0,93 Pasca Bangkitnya Dollar

Dollar aussie kembali melemah setelah dollar rebound pasca data penjualan rumah yang meningkat. Data pending home sales atau penjualan rumah tertunda AS yang hasilnya melebihi prediksi. Dilaporkan data penjualan rumah meningkat sebesar 3,4% melebihi perkiraan naik 1,0%. Hal ini membuat dollar kembali berjaya setelah sebelumnya anjlok disesi pasar Eropa.
Aussie melorot kembali dari harga tinggi hari Senin 0,9317 hingga kelevel 0,9240. Aussie tergerus kembali menjauhi level 0,9300 dan pagi ini terpantau terus melemah ke 0,9228
Pergerakan aussie minggu ini memang masih diprediksi turun, secara teknikal aussie dapat turun hingga level 0,9185.

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Analisa Teknikal Forex Hari Ini tgl 29 April 2014



Pergerakan dolar index hari ini diprediksi akan melemah menuju bolinger bawah 11 pada time frame H4 di level 79.500. Setelah mencapai level tersebut, kemungkinan rebound terjadi kembali malam nanti dan diprediksi kembali menuju level 79.670 terutama bila hasil data Consumer confidence Amerika yang dirilis hasilnya diatas 82.9.
  • EMAS :
Diprediksi emas akan terkoreksi menuju level 1293.10-1294.10 pada moving average 5 nya dan akan kembali naik menuju level 1298.00. Namun, dilihat dari polanya pada time frame H1 seperti pola pencerminan, maka, bila emas kuat menembus pivot di 1298.2 bahkan menembus level 1299.60, maka emas diprediksi akan mencapai level 1304.50 pada resisten pertamanya.
  • GBPUSD :
Gbpusd saat ini ada dalam pergerakan di kisaran 1.6800-1.6820 pada bolinger 11 di time frame H1. Hari ini gbpusd diprediksi akan terus naik menuju 1.6845. Tapi, malam nanti, kemungkinan akan kembali melemah menjelang jam 21.00 wib terutama bila malam nanti data Amerika dirilis naik diatas prediksinya.
  • EURUSD :
Diprediksi pair ini akan terus naik menuju 1.3880 pada bolinger 11 atas pada time frame H4, bahkan menuju bolinger atas 20 pada time frame daily di level 1.3910. yang perlu diwaspadai adalah data Prelim CPI Jerman yang tidak diketahui kapan akan dirilis dan data ini diprediksi melemah dari 0.3% menjadi -0.1%. Jika data ini dirilis lebih lemah dari prediksinya disaat harga masih di sekitar level 1.3880, maka data itu dapat membuat euro terkoreksi menuju 1.3850 dan diprediksi akan kembali naik menuju 1.3880 bahkan menuju 1.3910.
  • AUDUSD :
Pada saat analisa ini dirilis,  Aussie kemungkinan rebound menuju 0.9245-0.9255. Bila mendekati atau mencapai level ini, maka aussie akan kembali melemah menuju bolinger bawah 20 di level 0.9220. Jika level ini dapat ditembus pada hari ini, maka aussie akan menuju target mingguannya pada moving average 11 pada time frame weekly di level 0.9160.
  • USDJPY :
Diprediksi ada dalam pergerakan sideways di kisaran 102.35-102.60. Sebagai support kuat dan pivotnya, maka diprediksi usdjpy sulit menembus level ini dan akan kembali naik menuju level 102.60 bahkan menuju bolinger 11 pada time frame daily di level 102.80. Berdasarkan hal ini, kemungkinan Carrytrade akan terjadi dari jepang ke eropa atau emas.

Author by Lien Doe Zhang (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Data Penjualan Rumah AS Giring Emas Terkoreksi Kebawah $1300


Data Penjualan Rumah AS Giring Emas Terkoreksi Kebawah $1300

Pada Senin malam emas mengalami koreksi setelah rilis data pending home sales atau penjualan rumah tertunda AS yang hasilnya melebihi prediksi. Dilaporkan data penjualan rumah meningkat sebesar 3,4% melebihi perkiraan naik 1,0%. Hal ini membuat dollar kembali berjaya setelah sebelumnya anjlok disesi pasar Eropa.
Harga emas ditutup turun pada hari Senin dibawah level  $1,300 per ons menjauhi harga tinggi harian dilevel $1306,30 seiring meningkatnya pertikaian antara Rusia dan pihak Barat mengenai Ukraina. Harga emas sempat mencapai $1,306.11 pada hari Senin namun gagal untuk bertahan pada level tersebut. Data ekonomi AS yang kuat cenderung menekan emas, karena menguatkan ekspektasi bahwa Federal Reserve akan melanjutkan tapering kebijakan stimulusnya yang juga menguatkan nilai tukar dollar.
Pagi ini harga emas dibuka dilevel $1295,65 dan diprediksi masih berada dibawah $1300 hingga jelang pembukaan pasar New York.

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Meeting FOMC Di Pekan Ini Menjadi Fokus Investor



Meeting FOMC Di Pekan Ini Menjadi Fokus Investor

Meeting FOMC yang di jadwalkan pada Kamis dini hari besok saat ini menjadi fokus para investor. Selain itu , di waktu yang sama FOMC juga akan merilis suku bunga AS yang di perkirakan saat ini FOMC akan memilih menetapkan suku bunga AS di level yang sama seperti sebelumnya di 0,25%. Selain itu, Para investor pun saat ini berekspetasi apabila pada pertemuan FOMC besok lusa , FOMC akan kembali melanjutkan taperingnya sebesar $10 Miliar. Selaini tu, para investor juga waspada terhadap hasil laporan GDP AS, ISM Manufaktur dan Non Farm Payroll AS yang di prediksi hasil dat data tersebut menunjukkan hasil yang positif dan akan mendorong penguatan Dollar AS di pekan ini.
Di perkirakan seiring fokusnya investor pada hasil pertemuan FOMC dan suku bunga AS di hari Kamis dini hari besok pergerakan mata uang utama di hari ini di prediksi bergerak dikisaran range yang pendek sekitar 50-70 point. Sedangkan untuk emas di perkirakan pergerakan range hari ini berkisar $5-$8 per troy once.Namun, di tengah fokusnya investor saat ini tidak menutup kemungkinan apabila ketegangan geopolitik di Ukraina akan kembali menopang permintaan safe haven Emas dan mata uang Yen Jepang.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Safe Haven Yen Pudar Pasca Data AS Tadi Malam



Safe Haven Yen Pudar Pasca Data AS Tadi Malam

Safe Haven Mata uang Yen Jepang telah memudra pada Senin malam kemarin setelah keluarnya laporan data Pending Home Sales AS yang di rilis pada tadi malam menunjukkan peningkatan yang tak terduga menjadi 3.4% dari perkiraan sebelumnya di 1.0% dan hasil sebelumnya di -0.5%. Meningkatnya hasil data tersebut pun berdampak negative terhadap performa mata uang Yen jepang dan melemah hingga ke level 102.63.
Sedangkan di hari ini, sebagian investor kembali di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confindence AS yang di rilis pada malam nanti dan juga hasil pertemuan FOMC yang akan menetapkan suku bunga AS yang di rilis pada Kamis dini hari besok. Di perkirakan, dengan fokusnya investor saat ini di prediksi pergerakan mata uang Yen Jepang di Selasa siang ini cenderung bergerak sideway dikisaran level 102.60-102.30 hingga rilis data AS malam nanti.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Analisa Fundamental Forex Hari Ini tgl 29 April 2014



Market OutLook 29 April 2014
  • EMAS
Emas bergerak sedikit melemah pada Senin malam kemarin ke level 1291 setelah rilis data Pending Home Sales AS meninjukkan peningkatan dari perkiran dan hasil sebelumnya, sehingga hal tersebut menjadikan investor lebih memilih mendukung penguatan Emas. Sedangkan di hari ini, para investor di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS dan juga meeting FOMC untuk menetapkan suku bunga AS yang di rilis pada Kamis dini hari mendatang.
  • EURO
Euro pada Senin malam kemarin masih kuat mempertahankan penguatannya di atas 1.3830 walaupun rilis data AS tadi malam menunjukkan peningkatan dari perkiraan dan hasil sebelumnya. Kuatnya pengatan Euro pada hari Senin kemarin di karenakan dukungan ekspetasi investor terhadap tingkat inflasi di kawasan zona Eropa yang akan mengurangi tekanan seiring Bank Sentral Eropa akan menerapkan langkah langkah kebijakan moneter tambahan untuk kedepannya. Selain itu juga,Mario Draghi selaku Presiden ECB sebelumnya juga menyatakan dapat meluncurkan program pembelian asset jika prospek inflasi Euro untuk jangka menengah memburuk. Sedangkan di hari ini, investor di fokuskan oleh hasil data German Prelim CPI yang di rilis pada Siang nanti.
  • STERLING
Sterling pada hari Senin kemarin masih kuat mempertahankan penguatannya di atas level 1.6800, walaupun hasil laporan data AS yang di rilis tadi malam telah menunjukkan peningkatan dari perkiraan dan hasil sebelumnya. Bertahannya penguatan Sterling pada tadi malam di karenakan dampak dari dampak dari aksi merjer dan akuisisi yang sudah dikonfirmasi yaitu antara Pfizer, perusahaan farmasi besar dari AS, yang akan mengakuisisi perusahaan farmasi AstraZaneca dari Inggris. Selain itu, M7A di perkirakan bernilai lebih dari $100 Miliar dan jumlah tersebut akan menjadi pengambil alihan terbesar sejak tahun 2000 di saat Pfizer sempat mengambil alih Warner-Lambert. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data Prelim GDP Inggris yang di rilis pada Sore nanti.
  • AUSSIE
Aussie pada senin malam kemarin bergerak melemah terhadap Dollar AS hinga ke level 0.9244. Pelemahan Aussie terjadi di karenakan setelah keluarnya hasil laporan data Pending Home Sales AS yang hasilnya menunjukkan peningkatan yang tak terduga di atas perkiraan dan hasil sebelumnya sehingga hal tersebut membuat investor lebih mendukung penguatan Dollar AS. Sedangkan di hari ini, para investor di fokuskan oleh hasil data CB Consumer Confidence AS yang di rilis pada malam nanti.
  • YEN
Mata uang Yen jepang pada Senin malam kemarin bergerak melemah hingga ke level 102.63, dan kehilangan daya tarik safe havennya setelah keluarnya laporan data Pending Home Sales AS yang menunjukkan peningkatan tak terduga di atas perkiraan dan juga hasil sebelumnya. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS yang di rilis pada malam nanti dan juga hasil pertemuan FOMC yang akan menetapkan hasil suku bunga AS pada Kamis dini hari besok.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Meningkatnya Hasil Data AS Memangkas Penguatan Emas


Meningkatnya Hasil Data AS Memangkas Penguatan Emas

Emas pada Senin malam kemarin bergerak sedikit melemah ke level 1291 dan pelemahan tersebut menghentikan penguatan lanjutannya setelah pekan kemarin menutup perdagangan di level yang tinggi seiring aksi safe haven investor yang kuat mendukung Emas di tengah kecemasan investor terhadap konflik antara Ukraina dan Rusia yang kembali memanas.
Melemahnya Emas pada tadi malam di karenakan rilisnya data Pending Home Sales AS dengan hasil yang positif sehingga hal tersebut menjadikan sebagian investor mendukung penguatan mata uang Dollar AS. Sedangkan di hari ini di perkirakan pergerakan Emas selama Selasa siang masih bergerak sideway dikisaran level 1298-1294 seiring sebagian investor yang masih fokus menunggu hasil rapat FOMC dan hasil suku bunga AS terbaru pada Kamis dini hari besok dan juga menunggu hasil rilis data CB Consumer Confidence AS yang di rilis pada malam ini pukul 21.00 Wib.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE


Artikel Terkait :

Aussie Menguat Tertopang Ekspetasi Investor



Aussie Menguat Tertopang Ekspetasi Investor

Aussie bergerak menguat pada hari Senin siang ini hingga ke level 0.9303 seiring tingginya sentiment positif investor terhadap mata uang Aussie di tengah ekspetasi mereka apabila RBA ( Reserve Bank Australia ) akan kembali menaikkan suku bunga Australia lebih cepat dari perkiraan sebelumnya yang di perkirakan pada tahun 2015 mendatang karena investor melihat data data Ekonomi Australia dalam beberapa pekan ini menunjukkan peningkatan.
Namun, penguatan Aussie saat ini masih tertahan seiring minmnya rilis data sebagai market movers Aussie. Di prediksi , untuk pergerakan Aussie selanjutnya mencoba menuju ke level 0.9320-0.9330.Namun, apabila level kisaran tersebut tak tersentuh maka pergerakan Aussie akan kembali turun ke level 0.9305-0.9285 dan bergerak di kisaran level tersebut hingga rilis data AS malam nanti.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Sterling Melonjak Naik Menuju Level 1.6870


Sterling Melonjak Naik Menuju Level 1.6870

Sterling melonjak naik tak terduga pada perdagangan hari Senin siang ini di sesi Eropa berlangsung hingga ke level 1.6854. Kenaikan Sterling yang terduga pada Siang ini di karenakan dampak dari aksi merjer dan akuisisi yang sudah dikonfirmasi yaitu antara Pfizer, perusahaan farmasi besar dari AS, yang akan mengakuisisi perusahaan farmasi AstraZaneca dari Inggris. Selain itu, M7A di perkirakan bernilai lebih dari $100 Miliar dan jumlah tersebut akan menjadi pengambil alihan terbesar sejak tahun 2000 di saat Pfizer sempat mengambil alih Warner-Lambert.
Dengan menguatnya Sterling saat ini , para analis memprediksi penguatan Sterling masih akan berlanjut hingga ke level 1.6870.Namun, apabila level 1.6870 tidak dapat tersentuh maka pergerakan Sterling akan sedikit terkoreksi turun ke level 1.6850-1.6830 dan bergerak dikisaran level tersebut.

Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

Minggu, 27 April 2014

Analisa Teknikal Forex Hari Ini tgl 28 April 2014


Dolar index hari ini diprediksi akan bergerak sideways di kisaran bolinger 11 di antara 79.700-79.970. Jam 21.00 wib pending home Sales AS diprediksi naik.
  • EMAS :

Emas diprediksi masih melanjutkan kenaikannya menuju level 1307.45 bahkan terus menuju target mingguannya di level 1317.00 pada bolinger tengah 11.
  • GBPUSD :

Diprediksi pair ini ada dalam pergerakan antara bolinger tengah dan bawah 11 pada time frame H4 di kisaran 1.6775-1.6797. Tapi jika pada jam 21.00 wib nanti dolar AS benar-benar menguat karena data Pending Home Sales AS dirilis naik melebihi 1.0% dan pergerakannya menembus support di 1.6775, maka gbpusd dapat menuju level 1.6745.
  • EURUSD :

Pergerakan pair ini sedang terus berusaha mencapai support pada level 1.3800. Jika tidak menembus level ini, maka diprediksi akan kembali naik menuju bolinger atas 11 pada time frame weekly di level 1.3930.
  • AUDUSD :

Pergerakan Audusd masih bergerak sideways di kisaran 0.9280-0.9290. Jika menembus level 0.9280 maka diprediksi menembus level 0.9300 hingga 0.9320. Tapi jika cenderung menembus 0.9280 pada malam nanti karena dolar AS diprediksi menguat, maka audusd akan menuju 0.9250.
  • USDJPY :

Usdjpy cenderung melemah menuju bolinger 11 bawah di level 101.75 dan dapat terus bergerak menuju 101.15 pada bolinger bawah 20 bila menembus support di level 101.75. Tapi jika tidak menembus 101.75 pada malam nanti, maka usdjpy akan kembali berbalik menuju moving average 5 di level 102.35.

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :

ANALISA FUNDAMENTAL MINGGUAN FOREX DAN GOLD 28 APRIL – 2 MEI 2014


ANALISA FUNDAMENTAL MINGGU INI

Dear Investor ,
Berikut ini analisa fundamental pada minggu ini yang diprediksi bakal menggerakan harga mata uang dan juga emas. Analisa fundamental yang dibuat berdasarkan sejumlah data ekonomi yang dirilis yang memiliki dampak cukup besar untuk pasar.
Selain data ekonomi dan sejumlah pernyataan dari pejabat bank Sentral, pergerakan fundamental yang mengerakan harga adalah kabar mengenai krisis Ukraina-Rusia yang sewaktu-waktu akan menjadi penggerak harga.
  • Senin 28 April

Hari ini tidak banyak berita ekonomi yang dirilis. berikut analisa fundamental diawal pekan ini
Data retail sales Jepang diprediksi meningkat dibandingkan sebelumnya. Bila sesuai perkiraan maka Yen akan menguat kelevel 102.00 hingga 101.80.
Pergerakan euro hari ini akan dipengaruhi oleh laporan bulanan dari Buba / Bundes Bank atau bank sentral Jerman. Bila laporan dari Buba cukup bagus akan menopang euro, namun sebaliknya akan melemahkan euro.
(euro juga saat ini tertekan dengan adanya krisis Ukraina, bila krisis memuncak maka euro akan melemah)
Data ekonomi AS malam ini yaitu penjualan rumah tertunda, diprediksi naik menjadi 1,0% dari seblumnya -0,8%. Bila sesuai prediksi dollar akan menguat atas rival-rivalnya
  • Selasa, 29 April 2014

Aussie : tidak ada rilis data ekonomi
Yen      : hari libur nasional, diprediksi pergerakan sideway hingga pasar eropa
Data ekonomi Eropa, consumer climate Jerman diprediksi tetap sebesar 8,5 dan data tingkat pengangguran di Spanyol diprediksi turun ke 25,6% dari 25,7%. Euro diprediksi cenderung menguat. Namun data prelim CPI Jerman diprediksi turun -0,1% dari 0,3% bila sesuai prediksi euro dapat melemah.
Sterling: data ekonomi yang penting yaitu Prelim GDP Inggris kuartal pertama, menurut prediksi ekonom data GDP tumbuh sebesar 0,9% dikuartal pertama dari sebelumnya 0,7%. Data ini merupakan indikator pertumbuhan ekonomi cukup penting, jadi bila sesuai perkiraan maka sterling akan menguat. Analis memprediksi pergerakan naik atau turun pasca rilis data GDP sekitar 100 pips.
Data consumer confidence AS bulan Maret diprediksi naik sebesar 82,9 dari 82,3 bila sesuai perkiraan akan menguatkan dollar disesi malam hingga penutupan.
  • Rabu 30 April

BoJ hari ini akan merilis laporan outlook ekonomi dan kebijakan moneternya, yang ini cukup penting untuk mengetahui arah kebijakan bank sentral tersebut. Yen akan fluktuatif pasca laporan dari BoJ.
Beberapa data ekonomi Eropa akan dirilis namun analis memprioritaskan data ekonomi Jerman dan Perancis. Retail sales Jerman diprediksi turun dari 1,3% menjadi -0,6%. Consumer spending Perancis diprediksi naik naik 0,1%  menjadi 0,3%. Namun pergerakan euro diprediksi masih sideway karena pasar cenderung akan menanti data CPI zona euro.
Data CPI flash estimate zona euro diprediksi akan meningkat 0,8% dari tahun sebelumnya 0,5% bila sesuai perkiraan maka euro akan menguat. Data CPI memiliki pengaruh kuat terhadap pergerakan mata uang bila sesuai prediksi euro akan menguat sebesar 60-90 pips, begitupun sebaliknya bila data meleset dibawah perkiraan.
Fokus data disesi pasar AS malam ini yaitu ADP non-farm payroll diprediksi tumbuh 203K dari 191K. Namun pasar akan menunggu rilis data berikutnya yaitu advance GDP kuartal pertama.
Advance GDP AS dikuartal pertama ini diprediksi tumbuh 1,2% atau turun dari kuartal terakhir tahun lalu 2,6%. Hal ini dapat membawa pelemahan untuk dollar. Namun bila data dirilis diatas 1,2% akan membuat dollar sedikit menguat. Pelaku pasar menunggu data ini untuk mengukur pertumbuhan pemulihan ekonomi AS
Pada tengah malam ini akan dirilis pernyataan FOMC mengenai arah kebijakan Fed kedepan.
  • Kamis 01 Mei 2014

Pada hari ini pergerakan pasar cenderung sepi atau datar dipagi hari hingga sesi eropa sore hari. Pasalnya disejumlah negara seperti China, Jerman, Italia, Perancis dan Swiss libur nasional memperingati hari Buruh Internasional.
Pergerakan pasar baru kembali fluktuatif jelang pasar AS malam nanti.
Data ekonomi unemployment claims diprediksi turun dari 329K ke 317K dan data ISM Manufacturing PMI diprediksi naik dari 53,7 ke 54,3 bila sesuai dengan perkiraan, data-data ekonomi ini mendukung menguatnya dollar.
Namun perlu diwaspadai pernyataan kepala Federal Reserve Janet Yellen pukul 19:30 wib yang biasanya ini menjadi market movers
  • Jumat 02 Mei 2014

Fokus perhatian pasar diakhir perdagangan pekan ini adalah data tenaga kerja AS yaitu Non-farm employment change dan Unemployment claims.
Data ekonomi PPI Australia untuk kuartal pertama tahun ini diprediksi naik 0,6% dari 0,2% bila sesuai perkiraan akan menguatkan nilai aussie.
Data ekonomi Inggris yang akan dirilis yaitu Consctruction PMI yang dipred,6iksi 62,2 namun masih dibawah data dibulans sebelumnya 62,5. Sterling akan menguat bila data aktual 62,2 atau akan melemah bila data dibawah 62,2
Yang jadi fokus utama pelaku pasar hari ini yaitu data tenaga kerja AS bulan Maret. Data Non-farm employment change atau biasa dikenal sebagai data non-farm payroll diprediksi bertambah sebanyak 207K dibanding data bulan sebelumnya 192K. Data tingkat pengangguran diprediksi turun 6,6% dari 6,7%. Data tenaga kerja AS diprediksi bagus dan bakal menguatkan dollar atas rival-rivalnya.
Demikian analis fundamental minggu ini, namun pergerakan pasar yang begitu dinamis tidak hanya digerakan oleh rilis data diatas sebab ada faktor lain yang bisa menggerakan pasar. Diantaranya adalah perkembangan krisis konflik Ukraina-Rusia yang perlu dicermati

Author by Swendy (Pin BB 2A6066FB)

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

Artikel Terkait :